Ungaran Barat adalah salah satu kecamatan di Kabupaten Semarang yang memiliki potensi besar di bidang pariwisata. Wisata alam dan wisata kulinernya pun tidak kalah menariknya dengan wisata di daerah Semarang lainnya sehingga wilayah tersebut dapat dijadikan salah satu tujuan wisatawan asing maupun domestik. Namun hal tersebut tidak banyak diketahui oleh masyarakat umum sehingga menjadi sebuah kendala untuk berkembangnya wilayah tersebut. Melihat hal ini maka diperlukan sebuah informasi berupa promosi untuk mengenalkan potensi-potensi di Kecamatan Ungaran Barat kepada khalayak umum dengan teknologi yang berkembang saat ini.
Ungaran Barat Merupakan salah satu Kecamatan di Kabupaten Semarang yang menyimpan banyak potensi hayati dan potensi SDM. Masyarakatnya yang heterogen membuat Kecamatan Ungaran Barat menjadi daerah yang kaya akan kebudayaan. Ungaran Barat juga terkenal sebagai daerah resapan air dan paru - paru kota Semarang. Karena keindahan alamnya, Ungaran Barat juga sering digunakan sebagai objek pengembangan pariwisata alam dan budaya.
Luas wilayah kecamatan ungaran barat adalah : 3.595,72 Ha tanah sawah, 918,40 Ha, Tegalan 719,03 Ha, pekarangan 1.202,93 Ha, tanah perkebunan 626,66 Ha, Lain-lain 128,7 Ha. Mata pencahariaan penduduk di kecamatan Ungaran Barat ini mayoritas di sektor pertanian dan perkebunan.
Ungaran Barat Merupakan salah satu Kecamatan di Kabupaten Semarang yang menyimpan banyak potensi hayati dan potensi SDM. Masyarakatnya yang heterogen membuat Kecamatan Ungaran Barat menjadi daerah yang kaya akan kebudayaan. Ungaran Barat juga terkenal sebagai daerah resapan air dan paru - paru kota Semarang. Karena keindahan alamnya, Ungaran Barat juga sering digunakan sebagai objek pengembangan pariwisata alam dan budaya.
Luas wilayah kecamatan ungaran barat adalah : 3.595,72 Ha tanah sawah, 918,40 Ha, Tegalan 719,03 Ha, pekarangan 1.202,93 Ha, tanah perkebunan 626,66 Ha, Lain-lain 128,7 Ha. Mata pencahariaan penduduk di kecamatan Ungaran Barat ini mayoritas di sektor pertanian dan perkebunan.
Komoditas unggulan kecamatan Ungaran Barat :
a. Tanaman Pangan
- Padi
- Jagung
- Kacang Tanah
- Ubi Kayu
- Ubi Jalar
b. Tanaman Hortikultura
- Alpukat
- Manggis
- Rambutan
- Durian
- Nangka
- Mangga
Tanaman Sayuran
- Cabe Rawit
- Kacang Panjang
- Cabe Besar
- Terong
c. Tanaman Hias
d. Tanaman Perkebunan
- Cengkeh
- Kopi
- Kelapa
- Pala
- Cacao
- Kapulogo
- Lada
Wilayah penyuluhan kecamatan Ungaran Barat terdiri dari 11 desa, 56 dusun, 76 RW dan 401 RT. Dengan batas-batas wilayah sebagai berikut :
a. Sebelah utara : kota semarang
b. Sebelah timur : kecamatan Ungaran Timur
c. Sebelah selatan : Kec. Bergas
d. Sebelah barat : kota semarang dan kabupaten Kendal
Kecamatan Ungaran Barat merupakan daerah dataran tinggi yang bergolombang sampai bergunung dengan prosentase sebagai berikut :
a. Daerah bergelombang berbukit : 45 %
b. Daerah berbukit bergunung : 40 %
c. Datar berombak : 15 %
Sedangkan jenis tanah ada 4 (empat) macam yaitu :
a. Latosol coklat : 76 %
b. Mediteran coklat tua : 14 %
c. Latosol merah kekuningan : 4 %
d. Latosol coklat tua : 6 %
Mengenai PH tanah asam sampai netral yaitu : 4,2 s/d 6, dengan kemiringan tanah antara : 0 – 45 % dengan pembagian luas daerah sebagai berikut :
a. Daerah kemiringan 0 – 3 % : 1 Desa, luas wilayah : 225 Ha
Meliputi : - Kel. Bandarjo : 225,00 Ha
b. Daerah kemiringan 3 – 8 % : 3 Desa, luas wilayah : 490,7 Ha.
Meliputi :
- Kel. Langensari : 166,86 Ha
- Kel. Genuk : 157,84 Ha
- Kel. Ungaran : 166,00 Ha
c. Daerah kemiringan 8 – 15 % : 5 desa, luas wilayah : 1.650,9 Ha
Meliputi :
- Kel Candirejo : 212 Ha
- Desa Nyatnyono : 425 Ha
- Desa Gogik : 149,02 Ha
- Desa Keji : 182,88 Ha
- Desa Lerep : 682 Ha
d. Daerah kemiringan 25 – 45 % : 2 desa, luas wilayah : 1229,12 Ha
Meliputi :
- Desa Kalisidi : 795,75 Ha
- Desa Branjang : 433,37 Ha